Perbandingan Besi WF dan H Beam: Apa Beda Besi WF dan H Beam?

Baja WF (Wide Flange) dan H Beam (Hot Rolled) memiliki perbedaan dalam bentuk dan karakteristik fisik, mempengaruhi aplikasi utama keduanya dalam konstruksi. Besi WF, dengan lebar flensa yang lebih besar, seringkali digunakan untuk proyek dengan kebutuhan daya dukung tinggi. Sementara itu, H Beam, dengan dua flensa yang lebar, diterapkan khusus untuk desain struktural tertentu.


1. Aplikasi Utama:

   - Besi WF (Wide Flange): Cocok untuk berbagai proyek konstruksi, termasuk bangunan gedung, jembatan, dan struktur industri, berkat kemampuannya menangani kebutuhan daya dukung yang tinggi.

   - H Beam (H-Baja): Lebih umum di proyek konstruksi berat seperti jembatan, gedung bertingkat, dan struktur yang menuntut daya dukung ekstra, seperti menara pencakar langit.


2. Ukuran dan Dimensi:

   - Besi WF (Wide Flange): Dikenal dengan dimensi sayap profil yang lebih kecil, dengan sayap hanya setengah dari lebar badan besi secara keseluruhan. Contoh ukuran WF adalah 200 x 100.

   - H Beam (H-Baja): Memiliki dimensi sayap profil yang lebih besar dan sebanding dengan lebar badan besi secara keseluruhan, menyerupai bentuk balok. Contoh ukuran H-beam adalah 100 x 100.


3. Populeritas dan Penggunaan:

   - Besi WF (Wide Flange): Lebih umum dan populer karena fleksibilitas aplikasinya yang luas, dapat digunakan dalam berbagai jenis konstruksi.

   - H Beam (H-Baja): Meskipun tetap vital, penggunaan H Beam cenderung lebih khusus dan terbatas pada proyek-proyek konstruksi yang memerlukan daya dukung dan kekuatan ekstra.

Perbedaan ini mengarah pada pemilihan yang disesuaikan dengan persyaratan dan spesifikasi proyek konstruksi. Besi WF dan H Beam, masing-masing, menyediakan solusi yang optimal tergantung pada kebutuhan struktural dan estetika dari proyek yang dihadapi.

Hitung Harga Besi Beton (Program)


Hitung Harga WIREMESH (Program)

Info



Berita/Artikel Tambahan

Anda bisa membukanya disini, atau bisa juga menghubungi kami.

Jayasteel